Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Berita Populer

Tol Pertama di Provinsi Aceh akan Tersambung Penuh di 2025

Selasa, 24 Juni 2025 | 18:25 WIB | 0 Views Last Updated 2025-06-25T01:25:20Z


HARIANREPORTASE.my.id
- Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo menyatakan, pembangunan Jalan Tol Sigli–Banda Aceh (Sibanceh) sepanjang 74,2 kilometer (km) akan selesai seluruhnya tahun 2025.

Saat ini, Kementerian PU bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Hutama Karya (Persero) tengah menuntaskan pembangunan jalan tol pertama di Provinsi Aceh tersebut.

Dody mengatakan, jalan tol itu hampir tersambung sepenuhnya dengan menyisakan sedikit pekerjaan tahap akhir, yakni pada Seksi Padang Tidji–Seulimeum dan Seksi Kuto Baro–Simpang Baitussalam.

Kata Dody, kehadiran jalan tol Sibanceh dibutuhkan untuk mempercepat distribusi barang dan jasa, meningkatkan efisiensi serta menurunkan biaya transportasi. 

“Karena diharapkan dapat memangkas waktu tempuh antar wilayah pada sektor logistik, sehingga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan pusat-pusat ekonomi baru,” kata Dody dalam keterangan resminya, Selasa (24/6/2025) dilansir Kompas.tv. 

Ia menjelaskan, Tol Sigli–Banda Aceh terdiri dari 6 seksi dengan progres fisik seluruhnya mencapai 96,67 persen.

Seksi 1 Padang Tidji –Seulimeum sepanjang 24,67 km saat ini telah memasuki tahap akhir konstruksi dengan progres fisik 99,46 persen. 

Lalu pada ruas Padang Tidji –Seulimeum tengah diselesaikan pekerjaan di antaranya pembangunan gerbang tol, box culvert, dan overpass.

Selanjutnya, Seksi 2 Seulimeum-Jantho sepanjang 6,26 km telah beroperasi sejak 8 Maret 2022; Seksi 3 Jantho-Indrapuri sepanjang 16,37 km beroperasi sejak 26 Februari 2021.

Kemudian Seksi 4 Indrapuri-Blang Bintang sepanjang 14,60 km beroperasi sejak 1 Juli 2020, dan Seksi 5 Blang Bintang-Kuto Baro sepanjang 7,3 km juga telah beroperasi.


Selanjutnya Seksi 6 Kuto Baro–Simpang Baitussalam sepanjang 5 km untuk jalan utama sudah selesai 100 persen. Saat ini tengah diselesaikan pembangunan Simpang Susun (SS) Kutabaro dengan progres 87 persen. 


“Untuk Seksi Kutabaro - Simpang Baitussalam hanya simpang susun saja yang belum tuntas, saat ini progresnya sudah 87 persen, sementara untuk mainroad sudah operasi,” ucapnya.

Dengan penyelesaian dua seksi terakhir tersebut, seluruh trase Tol Sigli – Banda Aceh akan tersambung penuh antara Kota Banda Aceh dengan Kabupaten Pidie pada 2025.

Tol ini diharapkan menjadi penggerak pertumbuhan kawasan serta memperlancar arus barang dan mobilitas masyarakat serta membuka akses terhadap pusat-pusat produksi dan distribusi di wilayah Aceh.

Jalan Tol Sigli - Banda Aceh merupakan salah satu ruas utama (backbone) Jalan Tol Trans Sumatera yang menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk mendorong pertumbuhan dan pemerataan ekonomi di Aceh.

×
Berita Terbaru Update